Pamekasan Sering Banjir, Emil Dardak: Ada Warga Menolak untuk Dinormalisasi

- Jurnalis

Rabu, 19 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak bersama Ismail Wakil Ketua DPRD Pamekasan memantau sungai yang seringkali menyebabkan banjir di kabupaten Pamekasan. Selasa 18 Maret 2025.

Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak bersama Ismail Wakil Ketua DPRD Pamekasan memantau sungai yang seringkali menyebabkan banjir di kabupaten Pamekasan. Selasa 18 Maret 2025.

PAMEKASAN CHANNEL. Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak akan melakukan normalisasi sungai untuk mengatasinya banjir yang ada di kabupaten Pamekasan.

Hal itu disampaikan Emil Dardak saat memantau beberapa sungai yang seringkali menyebabkan banjir di kabupaten Pamekasan. Selasa 18 Maret 2025.

“Pemerintah akan melakukan normalisasi sungai yang seringkali Sebabkan banjir, “Sungai yang di Gladak Anyar, Sungai di gurem dan sungai yang di arah Tapsiun atau dekat RS M noer yang diperlukan penanganan dengan proses normalisasi,” katanya.

BACA JUGA :  Taklukan Tim Lobhar, PBV Voltin Lolos ke Final Turnamen Voli Dandim Cup Pamekasan

Mas Emil sapaan akrabnya menyebutkan bahwa normalisasi itu bertujuan untuk mengurangi volume air tinggi dan debit air yang ditampung sungai maksimal. Hanya saja ada beberapa warga yang menolak untuk dilakukan normalisasi.

BACA JUGA :  Waduh, Calon Direksi Perumdam Tirta Jaya Pamekasan Tak Ada Satupun yang Lolos

“Yang sungai dekat hotel putri beberapa warga menolak untuk dilakukan normalisasi atau pengerukan. Tentu ini menghambat, pemerintah akan melakukan pengerukan tentu dengan diimbangi pemasangan tebing,” ujarnya.

Pihaknya meminta warga saling menjaga sungai tetap lestari. Salah satunya dengan tidak membuang sampah ke sungai.

BACA JUGA :  Anniversary ke-8, Gapura dan Polres Pamekasan Buka Gerai Vaksinasi di Stadion Pamellingan

Sebab, tindakan tersebut dapat menyumbat aliran sungai dan menyebabkan proses sedimentasi cepat terjadi.

“Kita melakukan penanganan barangkali bulan depan, karena sekarang musim hujan. Nanti PU UPT dengan pemerintah setempat yang akan melakukan pengerukan,” tandasnya.

Penulis : Mahfud

Editor : Mulyadi

Follow WhatsApp Channel pamekasanchannel.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Sering Penuh Terisi Pasien, RSUD Smart Pamekasan Akan Tambah Bed IGD
AKP Tamsil dan Penyidik Polsek Kadur Akan Dipropamkan ke Polda Jatim Buntut Tersangkakan Ibu Buta Huruf
Bupati Pamekasan Apresiasi Prestasi Siswa yang Juara Balap Motor
SSB HW Pamekasan Ikuti Barati Cup International 2025, Laga Perdana Lawan Tim Asal Jepang
Penyelundup Bola Tenis Berisi Narkoba di Lapas Pamekasan Masih Misterius, Kalapas Sebut CCTV Mati
Nol Kematian, Dinkes Pamekasan Catat 467 Kasus DBD dari Awal Januari hingga 14 April 2025
Polisi di Pamekasan Terjun ke Lokasi Banjir
Tewas Usai Angkut Rokok Bodong Merk DALILL, Bea Cukai Madura Jangan Tunggu Musibah Lagi untuk Menindak

Berita Terkait

Sabtu, 19 April 2025 - 20:54 WIB

Sering Penuh Terisi Pasien, RSUD Smart Pamekasan Akan Tambah Bed IGD

Sabtu, 19 April 2025 - 15:04 WIB

AKP Tamsil dan Penyidik Polsek Kadur Akan Dipropamkan ke Polda Jatim Buntut Tersangkakan Ibu Buta Huruf

Kamis, 17 April 2025 - 15:33 WIB

Bupati Pamekasan Apresiasi Prestasi Siswa yang Juara Balap Motor

Rabu, 16 April 2025 - 15:49 WIB

SSB HW Pamekasan Ikuti Barati Cup International 2025, Laga Perdana Lawan Tim Asal Jepang

Senin, 14 April 2025 - 20:26 WIB

Penyelundup Bola Tenis Berisi Narkoba di Lapas Pamekasan Masih Misterius, Kalapas Sebut CCTV Mati

Berita Terbaru

Pengedar Narkoba AM Asal Pakong Pamekasan Dibekuk Polisi.

Hukum & Kriminal

Pengedar Narkoba Asal Pakong Pamekasan Dibekuk Polisi

Sabtu, 19 Apr 2025 - 11:29 WIB