PAMEKASAN. Sebanyak 12 venue Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XXIX Jawa Timur (Jatim) siap digunakan.
Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah (Setda) Pamekasan Halifaturrahman memastikan 12 venue siap digunakan untuk pelaksanaan MTQ dengan 7 cabang lomba dan 24 golongan.
Pria yang akrab dipanggil Mamang itu mengungkapkan, bahwa pada semua venue telah disediakan toilet layak pakai.
Seluruh venue akan didesain dan di-branding MTQ XXIX Jatim. Pihaknya telah memasrahkan rancangan desain dan branding venue kepada tim event organizer (EO). Rancangan itu telah dipaparkan dalam rapat teknis bersama seluruh panitia.
Penerimaan pendaftaran kafilah akan dilaksanakan di aula Gedung Bakorwil Pamekasan. Pembukaan MTQ akan dilaksanakan di Lapangan Bakorwil Pamekasan. Sementara penutupan akan digelar di Lapangan Negara Bakti atau di halaman Pendopo Agung Ronggosukowati.
100 kursi dan 12 meja akan disediakan di seluruh venue. Hanya untuk cabang Musabaqah Khattil Qur’an (MKQ) di Aula Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura disediakan 15 meja biasa dan 80 meja lomba. Kemudian untuk cabang Musabaqah Karya Tulis Ilmiah (KTIQ) di Aula Bakorwil Pamekasan menggunakan 145 kursi, 60 meja biasa dan 80 meja lomba.
Salah satu venue utama dalam MTQ kali ini yaitu Masjid Agung As-Syuhada yang akan menjadi lokasi lomba tilawah tingkat dewasa. Cabang lomba itu merupakan yang paling bergengsi pada MTQ Jatim XXIX. Wakil Ketua Takmir Masjid Agung As-Syuhada Pamekasan Fadli Gazali menjelaskan bahwa fasilitas telah disiapkan.
“Kami sudah menyiapkan sarana dan prasarana. Toilet di masjid sudah selesai direhab. Insya Allah besok kami resmikan pemakaiannya,” tandasnya.