5 Santriwati di Pamekasan Meninggal Tertimbun Longsor, 3 Belum Ditemukan

- Jurnalis

Rabu, 24 Februari 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PAMEKASAN. Lima santriwati di Ponpes Annidhoniyah di Dusun Jepun Desa Bindang Kecamatan. Pasean Kabupaten. Pamekasan meninggal dunia (MD) akibat tertimbun tanah longsor. Rabu, (24/02/2021).

Lima santriwan menjadi korban meninggal dunia (MD).bSementara, satu Korban Patah Tulang.

Dari 5 korban tertimbun longsor tersebut dua diantaranya sudah berhasil dievakuasi. Sementara tiga korban masih dalam proses pencarian.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Iptu Togiman Kapolsek Pasean Pamekasan dalam rilis tertulisnya menyebut, Tebing setinggi 70 meter tersebut menimpa ke bangunan Pondok Pesantren (Ponpes) Annidhoniyah yang dipimpin KH Muhaidi.

BACA JUGA :  Baliho Elite Partai tak Berizin di Pamekasan Belum Diturunkan

“Sekira pukul 00.30 WIB telah terjadi tanah longsor di Ponpes Annidhoniyah,” katanya.

Dua korban tertimbun longsor sudah berhasil dievakuasi. Sementara tiga lainnya proses pencarian. Sebab, keadaan hujan yang masih cukup tinggi.

Saat longsor, intensitas hujan cukup tinggi yang disertai angin kencang. sehingga mengakibatkan gerusan tanah yang terjal menjadi longsor dan menimpa bangunan Penginapan para santriwati.

BACA JUGA :  Petani Asal Pamekasan Diamankan Polisi Gegara Perkosa Perempuan di Sampang

“Ada sebanyak 47 orang dalam bangunan tersebut. Tetapi lima menjadi korban meninggal dunia,” tandasnya.

Berikut identitas korban jiwa meninggal dunia (MD)

1. Rubiatul Adhaia (Perempuan, 14 tahun) asal Desa Poreh Kecamatan. Karang Penang Sampang.

2. Siti Khomariyah (perempuan 16 Tahun) asal Kecamatan sumber Jambi Kabupaten Jember.

Korban Masih Belum Bisa Dievakuasi.

BACA JUGA :  Menkopolhukam Mahfud MD Nyekar ke Makam Ayahnya di Pamekasan

1. Santi (Perempuan 14 tahun) asal Desa Dukuh Mencek Kecamatan Suko Ramli Kabupaten Jember.

2. 2. Nur Aziza (Perempuan 13 tahun) asal Desa Dukuh Mencek Kecamatan Suko Ramli Kabupaten Jember.

3. 5. Nabila (Perempuan 12 tahun) asal Desa Sempong Barat Kecamatan Pasongsongan Kabupaten Sumenep.

Sementara, satu Korban Patah Tulang. Nurul Kjomariyah ((Perempuan 13 tahun) asal Desa Gunung Malang Kecamatan. Sumber Jambi Kabupaten Jember.

Follow WhatsApp Channel pamekasanchannel.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Wakil Bupati Pamekasan H Sukriyanto Silaturahmi Bersama Buya Yahya
AKP Tamsil dan Penyidik Polsek Kadur Akan Dipropamkan ke Polda Jatim Buntut Tersangkakan Ibu Buta Huruf
Bupati Pamekasan Apresiasi Prestasi Siswa yang Juara Balap Motor
SSB HW Pamekasan Ikuti Barati Cup International 2025, Laga Perdana Lawan Tim Asal Jepang
Penyelundup Bola Tenis Berisi Narkoba di Lapas Pamekasan Masih Misterius, Kalapas Sebut CCTV Mati
Polisi di Pamekasan Terjun ke Lokasi Banjir
Tewas Usai Angkut Rokok Bodong Merk DALILL, Bea Cukai Madura Jangan Tunggu Musibah Lagi untuk Menindak
Desa Palengaan Daja Pamekasan Terendam Banjir, Anak dan Ibu Sempat Terjebak

Berita Terkait

Minggu, 20 April 2025 - 15:45 WIB

Wakil Bupati Pamekasan H Sukriyanto Silaturahmi Bersama Buya Yahya

Kamis, 17 April 2025 - 15:33 WIB

Bupati Pamekasan Apresiasi Prestasi Siswa yang Juara Balap Motor

Rabu, 16 April 2025 - 15:49 WIB

SSB HW Pamekasan Ikuti Barati Cup International 2025, Laga Perdana Lawan Tim Asal Jepang

Senin, 14 April 2025 - 20:26 WIB

Penyelundup Bola Tenis Berisi Narkoba di Lapas Pamekasan Masih Misterius, Kalapas Sebut CCTV Mati

Minggu, 13 April 2025 - 14:18 WIB

Polisi di Pamekasan Terjun ke Lokasi Banjir

Berita Terbaru

20 unit motor langgar aturan hasil razia balap liar di Pamekasan.

Hukum & Kriminal

Pamekasan Darurat Balap Liar, 20 Unit Motor Brong Kembali Ditindak

Minggu, 20 Apr 2025 - 15:39 WIB