PAMEKASAN. Pelaksana pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak di dua desa di kabupaten Pamekasan terancam ditunda. Penyebabnya, Panitia Pemilihan Kepala Desa (P2KD) memundurkan diri.
Dua desa tersebut yakni Desa Tamberu, Kecamatan Batumarmar dan Desa Panaguan, Kecamatan Proppo.
P2KD Desa Tamberu Kecamatan Batumarmar memundurkan saat memasuki masa penetapan bakal calon (balon).
Diketahui, ada tiga Bakal Calon (Balon) di Desa Tamberu kecamatan Batumarmar Pamekasan. Yakni Eni Sumaryati yang merupakan petahana, kedua Saleh dan ke-tiga Adi Panji Hermansyah.
Sedangkan, P2KD di Desa Panaguan Kecamatan Proppo Pamekasan memundurkan diri saat proses pendaftaran untuk tahap kedua.
P2KD membuka pendaftaran ulang setelah di tahap pertama tercatat empat calon yang mendaftarkan. Hanya saja, dari empat calon tersebut, tiga calon tidak lulus dalam tahap verifikasi administrasi.
Keempat calon, yakni, Daud (petahana), Dahril, Samsuri dan Toradi. Sementara yang dinyatakan lolos yakni Toradi. Lainnya gugur ditahap verifikasi pemberkasan.
Sementara itu, Fathorrahman Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan desa (DPMD) Pamekasan mengatakan, saat ini tahapan pilkades dibeberapa des sudah sampai pada pencacahan.
Dikatakannya, bagi desa yang telat atau melabrak tahapan penyelenggaraan yang sudah ditentukan, otomatis melaksanakan pilkades tahun berikutnya.
Namun demikian, untuk dua P2KD yang memundurkan itu, pihaknya akan membicarakan dengan panitia kabupaten.
“Belum ada keputusan, kita berdiskusi dulu dengan panitia kabupaten bagaimana hasilnya,” pungkasnya.
Pilkades serentak di kabupaten Pamekasan akan dilaksanakan pada 23 April mendatang. Ada 74 desa yang tersebar di 13 kecamatan yang akan mengikuti pesta demokrasi tingkat desa ini.
Terpisah, Persatuan Kepala Desa (Perkasa) se-kabupaten Pamekasan mengajak seluruh masyarakat dan para Calon Kepala Desa (Cakades) untuk mensukseskan dan menciptakan Pelaksanaan Pemilihan Desa (Pilkades) damai.
Ketua Perkasa Pamekasan Farid Afandi menyerukan untuk sama-sama mensukseskan perhelatan Pilkades serentak tahun 2021 dengan damai, Aman dan Bermartabat.
Ia menyebut, pesta demokrasi tingkat desa harus disambut dan dijalankan dengan penuh tanggung jawab demi terselenggaranya Pilkades serentak yang demokratis dan membawa kebaikan untuk masyarakat Pamekasan.
“Ayo bersama-sama dan bergotong royong mensukseskan Pilkades serentak ini dengan damai, aman dan kondusif untuk seluruh elemen masyarakat dan para calon Kades di Pamekasan serta mematuhi dan melaksanakan setiap tahapan yang ada,” kata Kepala Desa Tentenan Timur itu.
