Pamekasan channel. Hari pertama menjabat sebagai Kapolres Pamekasan, AKBP Satria Permana langsung di demo oleh ratusan masyarakat. Jumat (20/01/2023).
Demo tersebut mendesak pihak kepolisian untuk menangkap Fathor yang menurut masyarakat mengajar aliran sesat diwilayah Pantura Kecamatan Batu Ampar Pasean dan sekitarnya.
Diketahui, masyarakat bergerak dengan berjalan kaki didampingi para ulama dan kyai dari Monumen Arek Lancor Pamekasan menuju ke arah Timur, Jalan Stadion hingga tiba ke Polres Pamekasan.
“Semua yang diajarkan Fathor tidak benar dan mengandung unsur menyesatkan,” kata Amirullah salah satu masyarakat yang ikut dalam gerakan tersebut.
Ditambahkan Amirullah, ribuan massa yang datang ke Mako Polres Pamekasan meminta Fathor dalam waktu 2 hari untuk dilakukan penangkapan.
“Jika tidak dilakukan penangkapan selama kurang lebih dua hari kebelakang kami akan bahwa massa yang lebih banyak lagi dan akan kepung mapolres pamekasan kembali,” kata Amirullah.
Para peserta aksi membawa beberapa poster yang bertuliskan “Fathor Segera Ditangkap Ajaran Fathor tidak benar dan sudah dinyatakan MUI bahwa ajarannya sesat.
Terkait perihal itu, Ketua MUI Pamekasan yang diketahui turut mendapingi ribuan masyarakat itu belum bisa memberikan keterangan atas desakan ribuan masyarakat yang menuntut Fathor untuk ditangkap.
Sebelumnya, Kapolres Pamekasan dijabat AKBP Rogib Triyanto dan diganti oleh AKBP Satria Permana yang secara resmi dikukuhkan di Gedung Mahameru Polda Jawa Timur, Surabaya, Kamis (19/01/2023).