PAMEKASAN. Batik KaDe merupakan salah satu batik khas kabupaten Pamekasan Madura yang cukup terkenal hingga tembus ke manca internasional.
Nama KaDe sendiri diambil dari nama pemilik yang akrab disapa Kak Does (KaDe) dengan nama lengkap Abdussamad.
Batik yang disediakan diantaranya, motif batik sekar jagat, motif podek dan banyak motif lainnya.
Ceo Batik Kade Abdussamad mengatakan, Sehelai kain batik KaDe, menghadirkan sejuta kewibawaan dan kesejahteraan. Sebab orang yang memakainya akan terlihat wibawa dan keren.
“Batik KaDe merupakan batik khas Pamekasan dengan berbagai motif yang cocok untuk segala usia. Terutama kalangan milenial untuk tren masa kini,” Katanya saat ditemui di kediamannya. Sabtu, (13/02/2021).
Saat ini, Batik KaDe tidak hanya di pakek para pejabat pemerintah, tetapi menjadi pilihan anak muda dan juga menjadi brand dibeberapa event show model, show desainer. Baik tingkat nasional maupun internasional.
Beberapa modeling dan desainer terkenal sudah banyak yang menggunakan batik KaDe sebagai corak.
Tanggal 20-21 batik KaDe mengikuti event join dengan desainer Ternama Nico Talalu dalam ajang pemilihan Putera Puteri Pariwisata Jatim 2021 di grand city Surabaya.
Pria berusia 38 tahun ini mengaku merintis usaha di dunia jual beli batik sejak tahun 2013.
Awalnya, ia tergerak untuk memberdayakan pengrajin batik di Pamekasan karena ingin mengenalkan lingkungan desanya.
Mayoritas, banyak pengrajin yang menggantungkan hidupnya pada penghasilan jual beli batik.
“Keinginan saya waktu itu, hanya mau membantu pengrajin batik di desa saya dan juga ingin memberdayakan mereka supaya lebih sejahtera dalam pemenuhan kebutuhan ekonominya,” ujarnya.
Semakin hari berfokus di bidang jual beli batik, nama Abdus Somad semakin dikenal di kalangan masyarakat Pamekasan.
Berbagai ajang pameran pernah ia ikuti, mulai dari mengikuti pameran batik melalui Kementerian yang diadakan oleh NU dalam rangka Muktamar NU di Jombang.
Batik KaDe bisa didapatkan melalui online atau bisa ke toko utama tepatnya di pojok Terminal Ceguk Pamekasan dan Laguna Pakuwon city Surabaya.
