Bupati Baddrut Tamam Resmikan Sentra Batik Tulis Pamekasan di Desa Klampar

- Jurnalis

Senin, 14 Maret 2022 - 13:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Pamekasan Baddrut Tamam saat meresmikan sentra batik di Desa Klampar Kecamatan Proppo, Senin (14/3/2022).

Bupati Pamekasan Baddrut Tamam saat meresmikan sentra batik di Desa Klampar Kecamatan Proppo, Senin (14/3/2022).

PAMEKASAN. Bupati Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Baddrut Tamam bersama jajaran pejabat di lingkungan pemerintah kabupaten (pemkab) setempat meresmikan sentra batik yang berlokasi di Desa Klampar Kecamatan Proppo, senin (14/3/2022).

Orang nomor satu di Pamekasan tersebut didampingi Sekretaris Daerah, Totok Hartono, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), Achmad Sjaifuddin, dan beberapa pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) lainnya, serta kepala desa dan jajaran perangkat Desa Klampar.

Menurut Bupati, sentra batik yang lokasinya berada di desa menjadi semangat tersendiri untuk menumbuhkan ekonomi masyarakat, dan perajin batik secara khusus agar mampu bersaing dengan batik lain dari luar daerah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Mau masuk (lokasi sentra batik, red) atau tidak masuk yang penting semangatnya itu menghidupkan tempat ini. Karena tuahnya ada di dalam, maju atau tidak maju ada di dalam, yang penting nanti majunya kelihatan keluar,” kata bupati saat memberikan sambutan dalam acara peresmian tersebut.

BACA JUGA :  Bersama Pemdes Jalmak, PSBB dan JCP Gelar Khitan Massal Gratis

Bupati dengan sederet prestasi ini meminta semua pihak bergandengan tangan memajukan sentra batik di Desa Klampar, salah satunya dengan cara mempromosikan batik tulis Pamekasan secara masif. Utamanya Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang diberi kewenangan mengelola sentra tersebut.

Sentra batik merupakan tempat menjual batik, dan tempat proses pembuatan batik tulis yang dilakukan oleh perajin. Tidak hanya baju batik, tetapi di tempat itu juga tersedia songkok batik, selendang batik, sarung batik, dan sepatu batik yang dipersiapkan untuk para pengunjung.

Dia menceritakan, sentra batik tulis itu dibangun sebelum dirinya memimpin Pamekasan, namun keberadaannya tidak berfungsi. Makanya, di awal pemerintahannya, dirinya bersama jajaran pejabat mengecek langsung kondisi bangunan agar ada perputaran uang dari adanya bangunan megah dengan anggaran yang tidak sedikit tersebut.

BACA JUGA :  Jelang Lebaran, Partai Golkar Pamekasan Bagikan Seribu Sarung

“Ini pembangunannya kalau tidak salah tahun 2017, kalau pembangunan ini menghabiskan anggaran Rp 5 miliar, sudah berapa uang yang berputar di sini (kalau seandainya dioperasikan), tanyakan kepada hati nurani kita masing-masing. Fungsi atau tidak berfungsi itu apabila ada perputaran uang di sini,” ungkapnya.

Dia mengaku, batik tulis Pamekasan sejauh ini masih kalah tenar dengan batik luar daerah, seperti batik Pekalongan, batik Yogyakarta, dan batik Solo. Oleh karena itu, tugas besar yang harus dilakukan adalah membentuk top of mind tentang batik tulis Pamekasan.

Kedua, menjaga konsistensi atas batik tulis tersebut, dan yang ketiga adalah tempat dan barangnya tersedia. Sehingga, orang luar daerah yang hendak membeli langsung ke tempat atau sentra batik tidak kecewa lantaran batik Pamekasan benar-benar tersedia.

BACA JUGA :  Media Risalah Bagikan Sembako untuk Masyarakat di Perayaan HUT ke-2

“Maka tiga elemen ini, promosi yang konsisten dan barangnya ada, ini perlu terus kita lakukan. Dan ini bisa kita lakukan asal kita bergandengan tangan antar seluruh elemen, BUMDes, pak Kades, seluruh teman-teman kades yang punya batik, pemkab, tokoh masyarakat, semangatnya menjadikan sentra batik ini tidak milik kades, tetapi milik semua perajin batik Pamekasan,” ucap dia.

Dia bersyukur ekonomi kreatif di daerahnya mengalami kenaikan hingga tujuh persen pada tahun 2021. Mulai kerajinan tangan, makanan ringan, dan ekonomi kreatif lainnya yang dapat mendongkrak perekonomian masyarakat.

“Saya dan kita semua tentu berharap, dengan adanya sentra batik ini bisa meningkatkan ekonomi para perajin batik di Pamekasan. Ayo bergandengan tangan memajukan batik tulis Pamekasan,” tandasnya.

Follow WhatsApp Channel pamekasanchannel.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bupati dan Wabup Pamekasan Laksanakan Safari Jum’at Kedua di Masjid Agung Asy-Syuhada
Indomaret Serahkan Bantuan Genset 80.000 KVA untuk Masjid Agung Asy-Syuhada Pamekasan
Pemkab Pamekasan Luncurkan Program Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan Bagi 612 Buruh Tani Tembakau
Bupati Pamekasan Serahkan Insentif kepada 3.000 Guru Ngaji, Komitmen Wujudkan Generasi Qur’ani
Warga Banyubulu Pamekasan Peringati Haul Bujuk dan Tahun Baru Islam 1447 H, Anak Yatim Dapat Santunan
Atlet Kembar IPSI Pamekasan Raih Medali Emas di Porprov Jatim 2025
Kerja Keras Berbuah Manis, Voli Pantai Putra Pamekasan Raih Perunggu Porprov 2025
Bantu Program Presiden Entaskan Kemiskinan, Bawang Mas Center Bangun Rumah untuk Warga Kurang Mampu

Berita Terkait

Jumat, 11 Juli 2025 - 14:18 WIB

Indomaret Serahkan Bantuan Genset 80.000 KVA untuk Masjid Agung Asy-Syuhada Pamekasan

Rabu, 9 Juli 2025 - 11:21 WIB

Pemkab Pamekasan Luncurkan Program Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan Bagi 612 Buruh Tani Tembakau

Minggu, 6 Juli 2025 - 15:37 WIB

Bupati Pamekasan Serahkan Insentif kepada 3.000 Guru Ngaji, Komitmen Wujudkan Generasi Qur’ani

Minggu, 6 Juli 2025 - 11:41 WIB

Warga Banyubulu Pamekasan Peringati Haul Bujuk dan Tahun Baru Islam 1447 H, Anak Yatim Dapat Santunan

Sabtu, 5 Juli 2025 - 20:51 WIB

Atlet Kembar IPSI Pamekasan Raih Medali Emas di Porprov Jatim 2025

Berita Terbaru

Ilustrasi AI.

Hukum & Kriminal

Kang Pentol di Bangkalan Sampai Jual Narkoba untuk Kebutuhan Sehari-hari

Selasa, 15 Jul 2025 - 03:39 WIB