PAMEKASAN. Sebanyak 115 guru di kabupaten Pamekasan mengikuti pendidikan dan latihan (diklat) calon kepala sekolah.
Diklat yang digelar oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pamekasan tersebut digelar secara hybrid pada 10 Oktober hingga 11 Desember 2021.
Kepala Disdikbud Pamekasan Akhmad Zaini, mengatakan, diklat itu bertujuan untuk mempersiapkan para peserta untuk mengisi kekosongan kepala sekolah di semua jenjang pendidikan di kabupaten Pamekasan.
Zaini menyebutkan, Diklat tersebut juga dilakukan tes kompetensi dan tes substansi. misalnya seperti wawancara, tes problem solving.
“Sudah banyak kepala sekolah yang purna tugas, sehingga tugas dan fungsinya akan diteruskan para kandidat yang saat ini masih dalam masa diklat,” katanya.
Zaini juga menyampaikan, ada beberapa hal yang harus dimiliki oleh kepala sekolah. Pertama, harus mempunyai kemampuan leadership supaya bisa berkomunikasi dengan baik. Kedua, bisa mengelola administrasi sekolah secara profesional dan proporsional. Ketiga, mengerti manajemen keuangan sekolah agar setiap kebutuhan bisa tercukupi dengan baik.
Ia berharap kepada 115 calon kepala sekolah tersebut untuk memacu semangatnya menuntaskan berbagai pembekalan yang dilakukan.
“mudah-mudahan semua bisa lulus dan akan menempati sekolah yang saat ini kepala sekolahnya purna tugas,” pungkasnya.