PAMEKASAN. Seorang Wanita Tuna Susila inisial SS (37) asal Kabupaten Jember, diamankan Satpol PP Kabupaten Pamekasan di sebuah warung kopi depan pasar 17 Agustus, Jalan Pintu Gerbang, Kelurahan Bugih. Minggu (22/8/2021) malam.
Kepada petugas, perempuan kelahiran 1984 itu mengaku sudah sekitar sepekan berada di Pamekasan dengan mematok tarif Rp 500.000 sekali kencan.
Dalam sepekan ini, SS mengaku sudah melayani 14 pria hidung belang. Dalam sehari, ia biasa melayani dua kali main.
Kasi Penyelidikan dan Penyidikan Satpol PP Pamekasan, Hasanurrahman menjelaskan, hasil pemeriksaan petugas, transaksi jasa esek-esek yang dilakukan SS ini, bertransaksi di luar warung kopi.
Sedangkan yang menyediakan tempat jasa lendir itu adalah pelanggannya.
“Sebenarnya malam itu itu ada dua perempuan, cuma satunya lari, dikejar tidak ketemu,” kata Ainur saat dikonfirmasi, Selasa (23/8/2021).
Ainur menyampaikan, terhadap perempuan itu, pihaknya hanya memberikan pembinaan dan pendataan.
Namun kalau sampai tertangkap kembali, akan diproses secara hukum atau diantarkan pulang ke rumah orang tuanya di Jember.