PAMEKASAN CHANNEL. Sujak Lukman, Wartawan memorandum di Pamekasan, Madura, Jawa Timur, telah menjadi korban tindak kekerasan oleh oknum berinisial (AY).
Kejadian kekerasan terhadap Sujak Lukman oleh AY terjadi di Jl. Sersan Mesrul, Gladak Anyar, Kecamatan Kota, saat ia hendak melakukan peliputan.
Atas kejadian tersebut, wartawan memorandum itu langsung membuat laporan ke Polres Pamekasan dengan nomor surat laporan LP/271/XI/2024/SPKT/Polres Pamekasan Polda Jawa Timur.
Laporan tersebut dilayangkan dirinya pada tanggal 15 November 2024 lalu.
Saat dimintai keterangan oleh Polisi, Sujak Lukman telah menceritakan lengkap kronologi penganiayaan yang menimpa dirinya.
Menurutnya, saat itu, dirinya tengah menuju ke lokasi gym untuk melakukan liputan kesehatan.
Tiba-tiba, saat dalam perjalanan, ia terpaksa mengerem mendadak sepeda motor yang dikendarainya untuk menghindari hambatan di jalanan yang membahayakan jika terus melaju.
Namun, pengendara lain (AY) Terduga pelaku, tidak sempat mengerem dan menabrak motornya. Kemudian AY langsung berhenti dan melakukan pemukulan.
“Awalnya saya mau berangkat kelokasi peliputan kesehatan di Gym Bani. Ditengah jalan ada rintangan sehingga saya rem mendadak dan di tabrak dari belakang. Bahkan saya di pukul sampai memar di mata saya,” ujarnya, Minggu (16/3/2025).
Dalam prosesnya, pihak kepolisian sudah melakukan pemanggilan terhadap beberapa orang saksi untuk proses penyelidikan lebih lanjut.
“Sudah ada beberapa yang di lakukan pemanggilan oleh polres diantaranya. Sumailah, Rahman dan Jamilah,” ungkapnya.
Kendati, ia berharap agar Polres Pamekasan bertindak tegas atas penganiayaan yang menimpanya.
“Semoga kejadian pemukulan di jalan ini tidak lagi terjadi di manapun dan kepada siapapun. Dan pihak kepolisian semoga cepat menangani kasus ini sehingga ada efek jera,” tandasnya.
Penulis : Idrus Ali
Editor : Mulyadi