PAMEKASAN CHANNEL. wakil menteri Ketenagakerjaan Afriansyah Noor menjadi narasumber dalam kuliah tamu yang diadakan dewan perwakilan mahasiswa Universitas Madura (Unira) bertempat di aula Kampus setempat. Kamis (9/2/2023).
Acara yang dihadiri puluhan mahasiswa tersebut mengangkat tema “Mewujudkan SDM ketenagakerjaan yang kompeten menuju Indonesia emas 2045”. Ujarnya.
Dihadapan mahasiswa, Sekretaris Jenderal DPP Partai Bulan Bintang itu menjelaskan bahwa kegiatan kuliah tamu dalam rangka memberikan pemahaman tentang dunia kerja kepada mahasiswa Unira.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia menyampaikan ada banyak program ketenagakerjaan yang tengah dicadangkan dan siap dikerjasamakan dengan Universitas Madura.
“Saya sebagai kementerian ketenagakerjaan siap bekerjasama dengan Unira untuk melakukan pelatihan advokasi dan meningkatkan kompetensi dari anak-anak kita yang berada di kampus ini,”ungkapnya.
Afriansyah Noor, memberikan saran kepada mahasiswa untuk meningkatkan kompetensi dan skillnya. Karena rata-rata jurusan universitas tidak banyak kerja praktek. Mereka banyak teori. “Jadi kami siapkan untuk teman-teman Unira untuk bergabung dengan kita,” tandasnya.
Untuk diketahui, Noor merupakan politisi kelahiran Jambi, Provinsi Jambi, pada 20 April 1972, yang sudah bergabung sejak PBB didirikan pada 1998. Ia sempat menduduki jabatan Ketua Bidang Politik dan Pembangunan Daerah PBB untuk periode 2014-2019.
Namun sejak 2017 dia dipercaya menggantikan Jurhum Lantong sebagai sekretaris jenderal DPP PBB, jabatan yang kembali diembannya untuk periode 2019-2024.
Dalam Pemilihan Umum 2019, dia untuk keempat kalinya maju sebagai calon anggota DPR 2019-2024 untuk Daerah Pemilihan Sumatera Selatan I yang meliputi Palembang, Lubuklinggau, Kabupaten Musi Rawas, Kabupaten Musi Rawas Utara, Kabupaten Banyuasin, dan Kabupaten Musi Banyuasin.
Selain menjadi fungsionaris PBB, dia juga diketahui aktif sebagai sekretaris jenderal Ikatan Alumni Institut Sains & Teknologi Nasional 2020-2024, almamater tempatnya mendulang ilmu hingga lulus pada 1997.