Kakek Pengidap Stroke Hidup Sebatang Kara di Pamekasan, Makan dari Belas Kasih Tetangga

- Jurnalis

Minggu, 16 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pak Slamet dalam kondisi terpuruk akibat stroke yang dideritanya.

Pak Slamet dalam kondisi terpuruk akibat stroke yang dideritanya.

PAMEKASAN CHANNEL. Hidup kakek pengidap stroke bernama Slamet warga Pamekasan ini, tidaklah mudah. Ia harus bergantung pada belas kasih tetangganya untuk memenuhi kebutuhan hidup.

Di tengah sakit stroke, Pak Slamet hidup sebatang kara di rumah sederhananya di Kelurahan Jungcangcang, Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur.

Pak Slamet, yang sekarang berusia 50 tahun sudah tidak dapat berjalan dan berbicara normal. Stroke yang dideritanya sudah hampir 2 tahun. Kakinya mengecil dan kondisi tubuhnya memprihatinkan.

BACA JUGA :  LSM AMPPERA Bagikan Sembako untuk Warga Terdampak Covid-19 di Pamekasan

Dengan kondisi anggota tubuh pak Slamet yang sudah tidak memungkinkan lagi untuk mencari nafkah sendiri. Ia setiap hari dibantu makanan oleh tetangganya.

Mendengar kabar itu, Kapolsek Pamekasan AKP Muh. Syaiful Bahri juga turut prihatin dengan kondisi pak Slamet. Kemudian, pada Jumat (14/2/2025), ia memerintahkan Bhabin kelurahan setempat untuk melakukan aksi peduli dengan mendatangi rumah kediaman Pak Slamet.

BACA JUGA :  Masyarakat Keluhkan Kondisi Taman Gladak Anyar Pamekasan Kumuh dan Fasilitas Banyak Rusak

“Paling utama adalah bentuk perhatian kita kepada pak Slamet, mudah-mudahan dengan adanya perhatian dan sedikit bantuan sosial bisa meringankan beban beliau,” kata AKP Muh. Syaiful Bahri.

AKP Muh. Syaiful berharap kepada warga setempat untuk tidak bosan memberikan pertolongan, karena selain hidup sebatang kara, pak Slamet memang sangat memerlukan bantuan.

BACA JUGA :  Arumi Bachsin Lakukan Renovasi Ruang MI Al-Falah Pamekasan

“Saya berharap warga setempat untuk tetap bantu pak Slamet, karena ia memang sangat memerlukan pertolongan,” tandasnya.

Informasi yang diterima PAMEKASAN CHANNEL, berdasarkan keterangan warga setempat, dalam kondisi sakit stroke selama 2 tahun, ia tidak pernah mendapatkan perhatian dari Pemerintah Setempat.

Penulis : Idrus Ali

Editor : Mulyadi

Follow WhatsApp Channel pamekasanchannel.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Relokasi dan Terbitkan SHM Bersumber dari HPL BP Batam, Pemerintah Beri Kepastian Hukum bagi Warga Rempang
Ribuan Masyarakat Hadiri Acara Haul ke 16 KH Husni Kholil Ponpes Mansyaul Ulum Congkop
Ponpes Dalwa Pasuruan Apresiasi Kementerian ATR/BPN atas Kemudahan dan Percepatan Pengurusan Sertipikat Wakaf
Kapolres AKBP Hendra Silaturrahmi Ke Ketua MUI Pamekasan
Wakil Bupati Pamekasan Terpilih Kak Sukri Silaturahmi dan Buka Bersama dengan Masyarakat
HM Rudi CEO PT Oil Erlindo Contraction Bagikan 10 Ribu Paket Sembako untuk Masyarakat Pamekasan
Warga Kabupaten Semarang Apresiasi Kementerian Soal Sertipikat Hasil Konsolidasi Tanah
Bhayangkari Pamekasan Sulap Lahan Kosong Jadi Kebun Sayur, Ny. Maya Hendra: Ini Upaya Mendukung Ketahanan Pangan

Berita Terkait

Rabu, 19 Maret 2025 - 09:46 WIB

Relokasi dan Terbitkan SHM Bersumber dari HPL BP Batam, Pemerintah Beri Kepastian Hukum bagi Warga Rempang

Senin, 17 Maret 2025 - 18:40 WIB

Ribuan Masyarakat Hadiri Acara Haul ke 16 KH Husni Kholil Ponpes Mansyaul Ulum Congkop

Sabtu, 15 Maret 2025 - 23:33 WIB

Ponpes Dalwa Pasuruan Apresiasi Kementerian ATR/BPN atas Kemudahan dan Percepatan Pengurusan Sertipikat Wakaf

Minggu, 9 Maret 2025 - 16:37 WIB

Kapolres AKBP Hendra Silaturrahmi Ke Ketua MUI Pamekasan

Kamis, 6 Maret 2025 - 21:04 WIB

Wakil Bupati Pamekasan Terpilih Kak Sukri Silaturahmi dan Buka Bersama dengan Masyarakat

Berita Terbaru